Jokowi: Pembangunan Pemulihan-Renovasi Sarana Pendidikan di Kalimantan tengah Habiskan Rp84,2 Miliar
Jokowi menjelaskan pembangunan ini dilaksanakan supaya fasilitas dan prasarana yang terdapat dapat berguna untuk mahasiswa dan siswa.
Liputan6.com, Jakarta – Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmikan pembangunan pemulihan dan perbaikan fasilitas prasarana lazsakinah.org pendidikan di Kalimantan tengah (Kalteng), Kamis (27/6/2024).
Keputusan MA masalah Batasan Umur Kepala Wilayah, PKS: Mental Itu Lain dengan Fisik, Tidak Dapat Dikarbit
«Dengan mengucapkan Bismillahirahmanirrahim, saat pagi ini hari saya meresmikan pembangunan pemulihan perbaikan fasilitas prasarana pendidikan di Kalimantan tengah,» kata Jokowi seperti ditayangkan di Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (27/6/2024).
Ia menjelaskan pembangunan fasilitas prasarana pendidikan di Kalimantan tengah ini ditangani semenjak tahun 2020-2023. Dimulai dari, sarana infrastruktur pendidikan di Institut Agama Islam Negeri (IAIN), beberapa sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), sampai madrasah.
Menurutnya, pembangunan ini dilaksanakan supaya fasilitas dan prasarana yang terdapat dapat berguna untuk mahasiswa dan siswa.
Jokowi mengharap perbaikan dan pemulihan fasilitas dan prasarana ini bisa cetak SDM unggul.
«Kita harap SDM-SDM unggul betul-betul dapat kita peroleh dari faedah pembangunan perbaikan dan pemulihan yang sudah dilaksanakan, yang habiskan bujet Rp84,2 miliar,» terang Jokowi.
Imbas Positif Pembangunan Wilayah
Awalnya, Ketua Dewan Tradisi Dayak (DAD) Kalimantan tengah (Kalimantan tengah) Agustiar Sabran menjelaskan kedatangan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ke propinsi di tempat pada lawatan kerja (kunker) sepanjang 2 hari memberikan imbas positif untuk pembangunan wilayah.
«Kehadiran beliau bawa karunia untuk pembangunan di Kalimantan tengah, apalagi sejauh ini perhatian pemerintahan pusat cukup bagus untuk wilayah, baik itu di bagian infrastruktur atau hal yang lain,» kata Agustiar Sabran keapada Di antara di Palangka Raya, Rabu.
Ia menjelaskan Presiden Jokowi awalnya lakukan lawatan ke Kalimantan tengah dan dikasih penghormatan tradisi dengan gelar «Raja Haring Hatungku Tungket Langit,» sebagai pernyataan atas pengabdiannya pada pembangunan di wilayah itu.
Adapun Jokowi jalani kunker ke sejumlah wilayah di propinsi yang memiliki luas 2x dari Pulau Jawa itu, termasuk di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kota Palangka Raya, Kabupaten Katingan, dan banyak wilayah yang lain.
Ini disingkap dalam Analitis dalam mengenai beberapa anak disabilitas di Indonesia yang di-launching oleh UNICEF dan Tubuh Rencana Pembangunan Nasional Republik Indonesia (BAPPENAS) pada 20 Desember 2023.
Laporan dengan judul «Analitis Lanscape Beberapa anak dengan Disabilitas di Indonesia» menyorot jika beberapa anak dengan disabilitas di Indonesia hadapi ketidaksetaraan yang krusial pada beberapa faktor. Termasuk pendidikan, kesehatan, dan inklusi sosial.
Laporan yang diperkembangkan bekerja sama dengan Institut Penelitian SMERU, mengulas permasalahan kesehatan. Beberapa anak dengan disabilitas nyaris 2x memungkinkan alami ketertinggalan perkembangan, kekurangan nutrisi, atau nutrisi kurang, dibanding anak tanpa disabilitas. Dan wanita dengan disabilitas memungkinkan terserang permasalahan ini dibanding lelaki.